dilamedia.com, Belajar merupakan agenda wajib bagi anak-anak usia sekolah, namun terkadang banyak anak-anak yang masih merasakan kesulitan dalam memahami materi yang diberikan disekolah, sehingga kompetensi yang dibutuhkan untuk memahami pembelajaran tidak sepenuhnya tercapai.
Dalam rangka membantu anak-anak Padukuhan Semuluh Lor untuk mencapai target pembelajaran sesuai capaian kompetensi yang telah ditetapkan oleh sekolah, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 22 Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) melakukan program kegiatan pendampingan belajar untuk anak sekolah dari tingkat TK hingga SMP di Padukuhan Semuluh Lor.
Pendampingan ini, dapat memberikan solusi kepada para siswa tingkat TK hingga SMP yang kesulitan memahami materi pembelajaran.
Kegiatan ini dilakukan sebanyak lima kali dalam seminggu dan dimulai pertama kali pada Selasa (25/07/2023) di posko KKN kelompok 22 UMBY, selanjutnya program ini berjalan selama sebulan penuh yaitu sekitar 30 hari.
Sejak awal pelaksanaan program ini, kegiatan ini telah menimbulkan antusiasme yang besar dari para anak-anak yang tinggal di Padukuhan Semuluh Lor.
“Semangat anak-anak sekolah selama mendapatkan pendampingan belajar membuat kami merasa lebih semangat untuk mengabdi pada masyarakat,” ujar Nadya.
Anak-anak memerlukan bimbingan yang tepat dalam belajar agar dapat memahami konsep-konsep baru dengan lebih baik, mengembangkan keterampilan kognitif dan sosial, serta membangun pola pikir yang analitis. Pendampingan ini tidak hanya membantu anak mengatasi hambatan belajar, tetapi juga mendorong minat dan motivasi intrinsik terhadap pembelajaran.
“Terimakasih mbak - mbak dan mas - mas KKN dengan adanya program pendampingan belajar ini saya menjadi lebih mudah mengerjakan PR,” ucap Dimas, salah satu peserta kegiatan program kerja pendampingan belajar.
Mahasiswa KKN-PPM kelompok 22 memberikan pendampingan belajar dengan membantu anak-anak sekolah dalam memahami materi pembelajaran, memberikan pengarahan terkait pengerjaan tugas sekolah, serta menyediakan kesempatan bagi para anak sekolah untuk mengembangkan kreativitasnya yaitu mewarnai dengan menggunakan bahan dari bahan bekas yaitu daun kering.
“Kami berharap kegiatan ini dapat bermanfaat bagi anak - anak di Padukuhan Semuluh Lor,” ujar Angeline.
“Dengan adanya kegiatan ini juga diharapkan kedepannya dapat meningkatkan keaktifan dan kepercayaan anak-anak dalam belajar mengungkapkan pendapat dan daya berpikir kritis dalam menyelesaikan tugas-tugas sekolah yang diberikan,” imbuh Angeline.
Senada dengan Angeline, A. Sidiq Purnomo, S.Kom., M.Eng., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) mahasiswa KKN 22 UMBY menyampaikan, bahwa kegiatan pendampingan belajar dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih interaktif dan personal.
“Dengan pendampingan yang diberikan, harapannya anak-anak dapat mengajukan pertanyaan, berdiskusi, dan berbagi pandangan, sehingga meningkatkan kualitas dan kedalaman pembelajaran secara signifikan,” ungkap Sidiq.
Kontributor: Nadya Putri Ayu Darmawati dan Angeline Aprilia
Editor: Putri Adella Maharani
Post a Comment
Berikan Komentar Anda