dilamedia.com, Menjaga kesehatan merupakan hal penting yang harus dilakukan oleh semua orang, namun terkadang masih hal tersebut masih sering terabaikan.
Melihat kondisi tersebut mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan secara gratis di Dusun Jaten, Argosari, Kecamatan Sedayu, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, pada hari Sabtu (12/02/2022) dan Jum’at (25/02/2022).
Pemeriksaan kesehatan tersebut berupa cek tekanan darah, gula darah, asam urat, pengukuran tinggi dan berat badan, serta lingkar perut.
Selain program pemeriksaan kesehatan, KKN yang didampingi Wajiran, S.S., M.A., Ph.D., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) juga melaksanakan program edukasi tentang CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun) untuk menunjang tingkat kepedulian masyarakat dalam menjaga kesehatan, serta memberikan konseling secara langsung terkait pola makan sehat sehari-hari untuk mencegah penyakit seperti hipertensi, diabetes, dan asam urat.
Aldi Baskoro, salah satu mahasiswa KKN menyampaikan, bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat dalam menjaga kesehatan.
“Pemeriksaan kesehatan ini merupakan bentuk kepedulian kami untuk meningkatkan dan menjaga kesehatan masyarakat. Kegiatan dilaksanakan di empat RT di Dusun Jaten yakni RT 40, 41, 42, dan 43, dengan sasaran 80 orang. Alhamdulillah target terpenuhi,” jelas Aldi.
Roh Pitutur selaku Kepala Dukuh Jaten juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada mahasiswa KKN UAD yang telah melakukan kegiatan ini.
“Di masa yang seperti ini kesehatan merupakan hal penting dan perlu diperhatikan secara serius. Warga sangat antusias dan senang dengan diadakannya pemeriksaan gratis tersebut,” tutur Roh Pitutur.
Sementara itu, Wagiman salah satu warga Dusun Jaten mengaku sangat senang serta terbantu dengan adanya kegiatan ini.
“Program pemeriksaan kesehatan yang dilakukan KKN UAD sangat membantu kami dalam hal mengetahui hasil dari pemeriksaan kesehatan dan memperoleh pengetahuan terkait pencegahan penyakit hipertensi, diabetes, dan asam urat sedini mungkin,” kata Wagiman.
Post a Comment
Berikan Komentar Anda