KKN UMBY Angkat Branding UMKM Lokal dan Beri Edukasi Pentingnya Pendidikan Bagi Remaja

KKN UMBY Angkat Branding UMKM Lokal dan Edukasi Pendidikan Remaja

dilamedia.com, Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) kembali mengadakan Kuliah Kerja Nyata Program Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) angkatan ke 40.

Beragam program menjadi fokus KKN-PPM dengan mengusung tema besar Sociopreneurship dan Angudi Mulyaning Bangsa sebagai ciri dari UMBY.

Implementasi tema besar tersebut diturunkan dalam beberapa kegiatan masyarakat, diantaranya dengan mengangkat branding produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lokal serta memberikan edukasi mengenai pentingnya pendidikan bagi remaja di kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Rektor UMBY, Dr. Agus Slamet, S.TP., MP., mengungkapkan bahwa pada kegiatan KKN-PPM ini diharapkan mahasiswa dapat menerapkan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sudah didapatkan selama mengikuti kuliah. Dengan begitu ilmu pengetahuan tersebut tidak hanya dirasakan mahasiswa namun juga masyarakat.

“Ini juga menjadi upaya menyelaraskan visi misi UMBY dengan program KKN-PPM UMBY yaitu Sociopreneur dan Angudi Mulyaning Bangsa,” ujarnya di sela monitoring dan evaluasi KKN PPM yang didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik UMBY Ir. Wafit Dinarto, M.Si dan Wakil Rektor Bidang Sumber Daya, Tutut Dewi Astuti, S.E., M.Si., Ak., CA., CTA, di Kecamatan Windusari, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (09/02/2022).

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN kelompok 13, Nuryadi, S.Pd.Si., M.Pd menuturkan, program KKN-PPM yang dibimbingnya diarahkan untuk mengoptimalkan pengembangan branding produk UMKM lokal agar dapat bersaing di pasar yang kompetitif.

“Mahasiswa membantu pembuatan logo dan pembuatan konten sosial media pada usaha masyarakat lokal seperti usaha wig, mainan kayu, dan sterno. Langkah ini dilakukan karena masih banyak usaha lokal yang penjualannya sudah sampai ke berbagai kota namun belum memiliki nama brand milik sendiri,” ujar Rolando Dacosta ketua kelompok 13.

Sementara itu, DPL KKN-PPM kelompok 10, M.Nastain, S. Sos.I, M. I. Kom menambahkan, kelompok yang dibimbingnya fokus pada program edukasi di kalangan remaja putus sekolah. Diantaranya dengan rutin melakukan pemahaman konsep mengenai pentingnya pendidikan untuk masa depan generasi muda.

“Ini sekaligus menjadi upaya mengubah mindset budaya turun temurun masyarakat yang belum menganggap pendidikan sebagai aset penting masa depan mereka,” imbuh Ardiansyah Fahrul ketua kelompok 10 yang berada di Dusun Cebongan Windusari Magelang.

Pada tahun ini UMBY menerjunkan 589 mahasiswa dalam program KKN PPM angkatan ke 40 yang berlangsung mulai dari tanggal 20 Januari 2022 sampai 18 Februari 2022.

Mahasiswa KKN tersebut tergabung dalam 57 kelompok dengan rincian 27 kelompok KKN reguler offline, 12 kelompok KKN reguler online, 11 kelompok KKN tematik, 5 kelompok KKN mandiri dan 2 kelompok KKN penugasan khusus.

Post a Comment

Berikan Komentar Anda

Previous Post Next Post